SANGIHE|Pronews.id- Pangkalan TNI-AL (Lanal) Tahuna melalui Tim PAM Natal Tahun Baru (Nataru) berhasil menggagalkan aksi penyeludupan berbagai jenis barang asal negata Filipina yang masuk melalui perairan laut Kepulauan Sangihe.
Penyeludupan ini diungkapkan dalam jumpa pers yang dipimpin langsung Danlanal Tahuna Kolonel Laut (P) Mohamad Bayu Pranoto, S.H.,MTr. Hanla., M.M., CTMP di Mako Lanal Tahuna, Minggu (24/12)
Dari hasil operasi Tim PAM Nataru, berhasil diamankan Ayam aduan jenis Ras Philipina sebanyak 120 Ekor, minuman keras Filipina 104 Botol dan 5 dos, 24 krat minuman ringan botol kecil dan 4 krat botol nesar, 7 Buah kardus besar berisikan vitamin dan obat Ayam illegal dari Philipina, termasuk 3 orang ABK bersama 1 unit perahu pamboat.
Dalam penjelasannya, Danlanal menekankan bahwa langkah Lanal bertujuan mereduksi dan mencegah peredaran barang-barang terlarang sesuai amanat undang-Undang dan tugas pokok yang diemban.
Danlanal juga memastikan dalam upaya penegakkan hukum kedepan Lanal Tahuna akan berkoordinasi dengan pihak terkait, termasuk pihak yang terundang saat konferensi pers, diantaranya KUPP Klas II Tahuna , Loka Pom Sangihe, Lurah Bungalawang, Kepala Pelni Tahuna, PSDKP Tahuna dan Dinas Perhubungan Sangihe.
“Pelaksanaan kegiatan Tim Satgas Pengamanan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 tidak hanya terfokus di Sangihe namun seluruh wilayah kerja termasuk Kabupaten Keulauan Siau, Tanggulandang, Biaro,”ungkap Danlanal.
[**/allen]