LANGOWAN|ProNews.id – Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Provinsi Sulawesi Utara baru saja menggelar Musyawarah Kerja Daerah (Mukerda) Tahun 2023 di Sekolah Alkitab Langowan, Kabupaten Minahasa.
Pertemuan para petinggi dari Majelis Pusat (MP), Majelis Daerah (MD), Majelis Wilayah (MW), dan Sekolah Alkitab lingkup GPdI se-Sulut tersebut, menghasilkan berbagai rencana kerja masa mendatang.
Menariknya, Mukerda juga memutuskan untuk mendukung Drs. Meiki M. Onibala, M.Si (M2O) sebagai bakal Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Sulut pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) November 2024.
Wakil Ketua I MD GPdI Prov. Sulut, Pdt. John Awuy mengatakan, dukungan kepada Meiki Onibala merupakan kesepakatan bersama dalam Mukerda 2023.
“Semula diusulkan komisi organisasi, kemudian di bawa ke paripurna mukerda dan diputuskan,” ungkapnya kepada media, Kamis (14/09).
Menurut dia, dorongan kepada Onibala menjadi Cawagub Sulut, karena melihat berbagai pertimbangan.
Pertama, sebut John, M2O merupakan kader GPdI dan sudah tiga periode menjadi Ketua Komisi Daerah Pelayanan Pria Pantekosta (Pelprip) GPdI Sulut.
“Sementara, dari segi birokrasi, Meiki memiliki pengalaman, karena beberapa kali dipercayakan untuk jabatan penting,” tukasnya.
Kini, Meiki Onibala ditugaskan Gubernur Sulut, Olly Dondokambey menjadi Kepala Inspektorat Sulut.
Sebelumnya, pernah menduduki berbagai posisi di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulut.Antara lain; Asisten 1 Sekretariat Daerah (Setda), Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Kepala Dinas (Kadis) Pemuda dan Olahraga, Kepala Badan (Kaban) Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), Inspektur sebanyak dua kali dan Kepala Biro (Karo) Pembangunan.
Sementara, di level kabupaten/kota, Onibala pernah bertugas sebagai Kepala BKD Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel), Sekretaris Daerah (Sekda) Kab. Minahasa Tenggara (Mitra), Kadis Lalu Lintas Amgkutan Jalan (LLAJ) Kota Bitung, dan Kepala Bagian (Kabag) Kepegawaian Bitung.
“Bahkan, pak Meiki pernah menjadi penjabat kepala daerah dua kali. Berbagai prestasi ini membuat beliau layak maju di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulut nanti,” beber Awuy.
Sebagai informasi, GPdI Sulut memiliki sidang mencapai 1.600-an gereja, dengan kisaran 250 ribuan anggota jemaat.
Diketahui sebelumnya, Gubernur Sulut sempat menyinggung berkaitan pesta demokrasi Pemilihan Umum dan Pilkada 2024, agar warga GPdI di daerah bumi Nyiur Melambai turut mensukseskannya.
“Tugas kita mengusung orang-orang baik. Supaya menduduki jabatan nanti menurut kita orang tepat sebagai pemimpin negara, pemimpin daerah, dan legislatif. Kita harus terlibat dalam memilih orang yang memimpin. Karena kalau kita salah mendukung dan memilih akan berakibat fatal kedepan. Gereja tidak boleh berpolitik, tapi sikap politik gereja sangat penting bagi kita untuk kehidupan bernegara di republik tercinta ini,” tutur Olly Dondokambey, saat membuka Mukerda GPdI Sulut 2023 pada Senin (11/09) lalu.
(*/Rev)