Sebagian warganet bahkan menyinggung masa lalu Kluivert terkait kasus perjudian yang sempat menjeratnya pada 2015.
Dalam kasus tersebut, Kluivert diminta menjadi saksi terkait geng kriminal yang terlibat dalam perjudian dan pengaturan pertandingan.
Kluivert mengaku tidak mengetahui bahwa perjudian itu ilegal dan menjadi korban pemerasan dengan ancaman rekaman suara yang dimiliki oleh geng tersebut.
Reaksi keras warganet menunjukkan ketidakpuasan terhadap langkah PSSI, dengan banyak yang berharap agar Kluivert segera mundur jika Timnas Indonesia gagal mencapai hasil maksimal dalam kualifikasi Piala Dunia.
[**/IND]