PRONEWS, MANADO- Hilangnya motor Honda Vario 125 milik JE alias Jimmy di Kawasan Mega Mas akhirnya terungkap sebagai kesalahpahaman.

Upaya cepat dan responsif dari Polresta Manado, dipimpin Kapolresta Kombes Pol. Julianto Parlindungan Sirait, S.I.K., M.H., mendapat apresiasi luas.

Setelah laporan kehilangan motor yang terjadi pada Jumat (10/1/2025) pukul 17.23 WITA, aparat Polresta Manado langsung bergerak cepat.

Upaya penyelidikan membuahkan hasil, dan pada pukul 23.09 WITA, Kapolresta Kombes Pol. Julianto Sirait menginformasikan kepada korban bahwa motor telah ditemukan di kawasan Mega Mas.

Setelah menerima kabar dari pihak kepolisian, korban JE juga dihubungi oleh staf pengelola kawasan Mega Mas, Yoga.

Dalam pesannya, Yoga meminta maaf atas insiden tersebut dan menjelaskan bahwa motor milik JE dipindahkan oleh petugas parkir tanpa pemberitahuan.

Menurut keterangan Yoga, lokasi parkir awal merupakan area yang diperuntukkan untuk kendaraan roda empat.

Karena itu, beberapa motor yang diparkir di area tersebut dipindahkan guna menyesuaikan dengan tata letak parkir.

“Memang tidak ada tulisan larangan parkir motor di tempat itu, sehingga mungkin ada kekeliruan.

Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi,” jelas Yoga, didampingi petugas keamanan dan parkir lainnya.

Kapolresta Manado dan jajarannya mendapat pujian atas respon cepat dalam menindaklanjuti laporan kehilangan tersebut.

Dalam waktu kurang dari enam jam, motor berhasil ditemukan, menghilangkan kekhawatiran korban.

Selain itu, pengelola kawasan Mega Mas juga menyampaikan niat untuk memperbaiki sistem pengaturan parkir agar kejadian serupa tidak terulang.

“Kami akan lebih baik lagi dalam pengelolaan parkir dan memastikan ada komunikasi yang jelas kepada pengunjung,” kata Yoga.

Insiden ini menjadi pelajaran penting bagi semua pihak, baik pengunjung maupun pengelola kawasan parkir.

Masyarakat diimbau untuk lebih teliti dalam memarkir kendaraan dan memastikan parkir di area yang benar.

[**/ARP]