Sementara itu, Dosen senior Fisip Universitas Sam Ratulangi Manado, Drs. Yappi Rompas, M.Si. menegaskan,  pemilihan Dekan FISIP Universitas sudah direkayasa.

“Calon yang ditetapkan Rektor sudah direkayasa. Dari tiga calon yang ditetapkan  ada salah seorang calon diduga  dititipkan pejabat tinggi di Sulut, “tegas Yappi.

Karena itu Yappi menilai, pemilihan Dekan Fakultas ilmu Sosial dan Ilmu Politik tidak fair lagi.  Harusnya, Rektor Unsrat benar benar menetapkan tiga calon dekan yang punya dedikasi, integritas dan baik.

”Mana boleh di antara tiga calon tersebut seorang di antaranya malas mengajar dan kadang kadang hadir. Calon menduduki jabatan di Fisip karena jalur politik, itu tidak bisa  Unsrat mau dijadikan jaringan politik,” tandasnya.

Makanya Yappi, mengimbau Rektor Universitas Sam Ratulangi tidak harus memaksa diri memenangkan salah seorang calon yang tidak kredibel.

Dijadwalkan pelaksanaan pemilihan Dekan Fakultas ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Jumat 5 April 2024. 

(VL)