TOMOHON|PRONEWSNUSANTARA- Harga jual hasil panen petani terus merosot dan tidak stabil. Hal ini membuat para petani di Kota Tomohon, Provinsi Sulawesi Utara, sulit untuk mendapatkan keuntungan yang layak dari hasil panen mereka.
Beberapa petani bahkan mengeluhkan bahwa mereka harus menjual hasil panen dengan harga yang jauh di bawah biaya produksi.
Pada saat yang sama, program-program bantuan yang digulirkan oleh pemerintah Tomohon tidak terlaksana dengan baik dan tidak tepat sasaran.
Bantuan yang seharusnya diterima oleh petani justru diperebutkan oleh oknum-oknum yang tidak berhak, sehingga petani yang membutuhkan bantuan tersebut tidak mendapatkannya.
Masyarakat petani di Tomohon berharap agar pemerintah daerah, terutama Walikota Caroll Senduk, dapat lebih memperhatikan dan memberikan solusi konkret untuk meningkatkan kesejahteraan petani.
Pasalnya para petani di Kota Tomohon mengalami kesulitan akibat kelangkaan pupuk bersubsidi yang sangat meresahkan.