TOMOHON|PRONEWS.ID- Oknum anggota Polisi berinisial JK, diduga memasang story di Facebook (FB) yang kuat diduga miliknya. Foto story tersebut menampilkan tulisan “CS Lanjutkan 2024,” yang merujuk pada Walikota Tomohon Caroll Senduk.

Sejumlah sumber terpercaya lainnya yang berteman dengan akun FB milik JK ini, membenarkan kebenaran akun Facebook tersebut adalah milik dari JK, seorang oknum Anggota Polres Tomohon yang bertugas sebagai Patwal Walikota Tomohon Caroll Senduk.

Kami juga sempat melihat story FB tersebut, namun sayangnya sudah dihapus,” kata sejumlah sumber ini yang minta nama mereka agar tidak disebut.

Hal ini menimbulkan kehebohan, terutama setelah Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menegaskan pentingnya netralitas institusi Polri dalam pesta demokrasi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Beliau juga menyatakan bahwa jika ada anggota Polri yang tidak netral, masyarakat diizinkan untuk melaporkan, dan pasti akan ditindak sesuai dengan aturan yang berlaku.

Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dalam konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta Selatan, pada Rabu, 27 Desember 2023 yang lalu menegaskan, “Jika ada personel yang terbukti tidak netral silakan dilaporkan melalui berbagai pengaduan yang ada beserta buktinya, dan pasti akan kami tindak lanjuti sesuai prosedur yang berlaku.”

Sementara itu, Kapolda Sulawesi Utara Irjen Pol Yudhiawan, SH, SIK, MH, MSi, melalui Kabid Propam Polda Sulut, Kombes Pol Reindolf Unmehopa, kepada PRONEWS.ID mengatakan akan menindak lanjuti informasi tersebut.

 “Informasi ini sudah kami terima, nanti akan kita pelajari dan tindak lanjuti. Terimakasih atas konfirmasinya bang,” ucap Kabid Propam Kombes Pol Reindolf Unmehopa, Rabu (24/4/2024) malam.

Dari pernyataan Kapolri dan Kabid Propam Polda Sulut tersebut, terlihat komitmen untuk mencegah dan menindak pelanggaran netralitas dalam tubuh kepolisian.

Diharapkan bahwa langkah tegas akan diambil untuk memastikan integritas dan netralitas Polri dalam mengawal proses demokrasi, serta memberikan kepercayaan kepada masyarakat bahwa proses pemilu berjalan secara adil dan transparan.

Tokoh Masyarakat Tomohon Dukung Langkah Tegas Polda Sulut terhadap Pelanggaran Netralitas Anggota Polisi

Sejumlah tokoh masyarakat Tomohon, seperti Josis Ngantung dan Tommy Pangemanan, secara tegas mendukung langkah Polda Sulawesi Utara dalam menindak tegas setiap anggota Polisi yang terlibat dalam pelanggaran netralitas dalam menghadapi Pilkada 2024.

Mereka mendesak agar Kapolda Sulut segera menindak tegas informasi yang meresahkan ini.

Bahkan, jika terbukti oknum anggota Polisi ini tidak netral atau terlibat dalam tim sukses salah satu calon Walikota Tomohon, mereka menekankan bahwa sangsi yang tegas harus dijatuhkan, bahkan hingga pemecatan dari anggota Polisi.

Mereka menyatakan bahwa jika terbukti sudah menjadi tim sukses bagi salah satu bakal calon kepala daerah, maka tindakan tegas harus dilakukan sesuai dengan aturan yang berlaku.

Dukungan tegas dari tokoh masyarakat Tomohon ini menunjukkan pentingnya penegakan netralitas dan integritas dalam tubuh kepolisian dalam mengawal proses demokrasi.

Hal ini juga mencerminkan keinginan untuk menciptakan pesta demokrasi yang bersih, adil, dan bebas dari intervensi pihak-pihak yang tidak netral.

[**/arp]